Pj. Bupati sebut partisipasi pemilih masyarakat Mentawai pada Pilkada 2024 menurun
diskominfomentawaikab.go.id I Tuapejat - Penjabat Bupati Kepulauan Mentawai Fernando Jongguran Simanjuntak menyebutkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada serentak 2024 pada Rabu (27/11) mengalami penurunan dibanding dengan Pemilu kada 2017 ataupun pada pelaksanaan Pileg dan Pilpres 2024.
" Tingkat partisipasi masyarakat Mentawai pada Pilkada kemarin tidak memenuhi target, partisipasinya hanya berkisar 60 koma sekian persen dibandingkan Pilkada 2017 partisipasi pemilih di Mentawai mencapai 79 koma sekian persen kalau sekarang 60,sekian persen. Turun 19 persen. Apalagi bila dibandingkan dengan Pileg dan Pilpres yang mencapai 82 persen, turunnya lebih jauh lagi, " ujar Fernando pada amanat apel gabungan ASN dan pegawai non ASN di lingkup Pemkab Mentawai yang digelar di pelataran kantor bupati di Tuapejat, Kamis (28/11).
Penyebab dari menurunnya tingkat partisipasi pemilih di Mentawai itu kata Fernando dikarenakan faktor cuaca yang kurang baik, seperti di kecamatan Pagai dan sekitarnya yang mengalami hujan yang cukup deras, sehingga menghambat para pemilih ke TPS, disamping ada juga kendala transportasi terutama transportasi laut dari Padang ke Mentawai.
" Ada juga karena sikap apatis dari sebagian warga yang lebih memilih ke ladang daripada ke TPS, atau masalah prosedur di TPS, tapi itu prosentasenya kecil, " ujarnya
Meskipun tingkat partisipasi pemilih menurun, Fernando tetap mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Mentawai yang telah mendukung terlaksananya Pilkada 2024 secara baik.
Dia juga mengajak warga Mentawai untuk tetap menjaga keamanan dan kedamaian sampai nanti pihak KPU mengumumkan secara resmi siapa yang terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Mentawai yang difenitif.
" Apapun hasilnya kita harus hormati, kalau saat ini kan baru sementara, kalau ada yang bilang ini sudah valid, sudah A satu, sudahlah cukup kita iyakan dalam hati saja, jangan diumbar dulu di medsos seolah paling pengamat, sudah santai saja, jadi semua sama tetap menjaga tetap dibuat damai saja sampai nanti ada pengumuman resmi dari KPU, " pungkasnya (MD)
Posting Komentar