Rapat Paripurna HUT ke-26 Kabupaten Kepulauan Mentawai : Momentum Refleksi dan Akselerasi Pembangunan Menuju Mentawai Merdeka dari Ketetinggalan

Bupati Kepulauan Mentawai, Rinto Wardana saat menyampaikan pidatonya pada rapat paripurna DPRD Mentawai dalam rangka memperingatan hari jadi ke 26 Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2025

diskominfo.mentawaikab.go.id | tuapejat - Gedung DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai diselimuti suasana khidmat dan penuh kebanggaan saat digelarnya Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-26 ( 4 Oktober 1999 - 4 Oktober 2025 ) Kabupaten Kepulauan Mentawai. Rapat yang dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat  Mahyeldi Ansharullah,  diwakili  Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM, Nizam Ui Muluk, Bupati Kepulauan Mentawai Rinto Wardana, Wakil Bupati, Jakop Saguruk, Forkopimda, tokoh masyarakat, dan sejumlah tamu penting lainnya ini menjadi momen reflektif sekaligus penuh harapan untuk langkah ke depan.


Rapat Paripurna dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai, Ibrani Sababalat yang dalam sambutannya mengajak seluruh pihak agar peringatan HUT Ke 26 Mentawai dijadikan momen instropeksi diri, menjaga semangat persatuan dan memperkuat sinergi lintas sektor demi kemajuan  Mentawai Merdeka dari ketertinggalan.


Bupati Mentawai Rinto Wardana bersama wakil Bupati Jakop Saguruk, Ketua DPRD Ibrani Sababalat, Sekda dan unsur pimpinan Forkopimda melakukan pemotongan kue ulang tahun

Bupati Kepulauan Mentawai, Rinto Wardana dalam pidatonya menegaskan,  Peringatan hari jadi ini bukan hanya seremonial semata, tetapi merupakan momentum reflektif untuk mengenang sejarah, merayakan pencapaian, serta meneguhkan komitmen bersama dalam membangun Mentawai yang maju, berdaya saing dan sejahtera.


Rinto menyebut, sejak tanggal 4 Oktober 1999, Mentawai resmi berdiri sebagai daerah otonom, dan sejak saat itu pula, tonggak pembangunan mulai dibangun dari nol, dengan segala keterbatasan. Namun 

setelah 26 tahun berjalan, Kepulauan Mentawai telah menunjukkan kemajuan yang cukup signifikan, meskipun tantangan geografis dan cuaca ekstrem masih menjadi bagian dari realita sehari-hari.



" Hadirin yang saya hormati, pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, merupakan salah satu prioritas utama kita dalam meningkatkan konektivitas dan memperlancar roda perekonomian di Kabupaten Kepulauan Mentawai. Saat ini, berdasarkan data kondisi jalan, kita memiliki panjang jalan dengan kondisi mantap mencapai 178,093 kilometer. Angka ini menunjukkan bahwa sebagian besar ruas jalan di wilayah kita sudah berada dalam kondisi baik dan dapat menunjang mobilitas masyarakat maupun distribusi barang dan jasa," ucapnya 


Namun demikian, Rinto juga mengakui, masih ada sekitar 33,44 kilometer jalan dengan kondisi rusak sedang, serta 918,667 kilometer jalan dalam kondisi rusak berat yang perlu menjadi perhatian pemerintah Mentawai untuk  terus berkomitmen  melakukan perbaikan dan peningkatan kualitas infrastruktur jalan secara bertahap dan berkelanjutan. 


Dibagian ain pidatonya, Rinto juga menyebut  telah tersedianya 191 titik akses internet yang tersebar di berbagai kecamatan dan desa. Dari jumlah tersebut, sebanyak 121 titik berasal dari program BAKTI Kominfo, 10 titik dari Bapenda, dan 80 titik dari Diskominfo Kabupaten. 


" Keberadaan titik-titik akses ini bertujuan untuk memperluas konektivitas digital, mendukung pendidikan, pelayanan publik, serta aktivitas masyarakat dalam mengakses informasi. Selain titik akses internet, Kepulauan Mentawai juga telah dilayani oleh 110 menara BTS, yang terdiri dari 41 BTS BAKTI dan 69 BTS Telkomsel.Dengan infrastruktur ini, diharapkan pemerataan jaringan internet di Mentawai semakin meningkat dan dapat mendorong pembangunan berbasis digital di seluruh pelosok kepulauan," Ujarnya


Dibidang pendidikan yang menjadi tulang punggung pembangunan SDM Mentawai, Rinto menyatakan rasa syukur karena jumlah peserta didik  di Mentawai telah mencapai 18.883 siswa, yang tersebar di sepuluh kecamatan. Mereka terdiri dari 2.226 anak PAUD, 11.513 siswa SD, dan 5.144 siswa SMP. Saat ini juga terdapat 285 sekolah, dengan rincian 114 PAUD, 136 SD, dan 35 SMP.


Sejak tahun 2012 hingga 2024, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai secara konsisten telah melaksanakan program beasiswa pendidikan sebagai bentuk nyata dukungan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia Mentawai. 


" Selama kurun waktu 13 tahun tersebut, tercatat sebanyak 1.174 putra putri  mentawai telah menerima beasiswa dari 33 Perguruan Tinggi Kerjasama. Program ini bukan  hanya sekedar bantuan biaya pendidikan, melainkan juga wujud komitmen daerah dalam membuka akses pendidikan seluas-luasnya bagi generasi muda Mentawai, agar dapat menjadi sumber daya manusia yang unggul, berdaya saing, serta mampu berkontribusi dalam pembangunan daerah dan bangsa," Tegasnya


Dalam urun waktu 26 tahun, Kabupaten Kepulauan Mentawai erus berbenah melakukan percepatan pembangunan di berbagai bidang seperti peningkatan pelayanan kesehatan, penurunan angka stunting, dan bidang pariwisata yang terus mengalami perkembangan.


" Perkembangan pariwisata Mentawai dari tahun 2020 hingga 2024 menunjukkan tren yang sangat positif. Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara meningkat dari hanya 1.315 orang pada tahun 2020, melonjak menjadi lebih dari 9.800 orang di tahun 2023. Sementara itu, kunjungan wisatawan domestik juga tumbuh pesat, dari 29 ribu pada tahun 2020, kini telah menembus hampir 100 ribu orang di tahun 2024," tuturnya


Gubernur Sumatera Barat  Mahyeldi Ansharullah yang diwakili  Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM, Nizam Ul Muluk turut memberikan apresiasi tinggi atas berbagai capaian yang telah ditorehkan Kabupaten yang berjuluk Bumi Sikere ini meskipun masih dalam usia relatif muda. 

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kabupaten dan provinsi dalam menjawab tantangan pembangunan ke depan. 

"Mentawai adalah contoh nyata bahwa daerah yang dipimpin dengan hati dan visi yang jelas akan mampu menghadirkan kemajuan nyata. Saya berharap sinergi antara provinsi dan kabupaten akan terus terjaga untuk mempercepat kesejahteraan rakyat," ungkap Gubernur.

Rapat Paripurna HUT ke-26 ini menjadi titik tolak untuk terus menyalakan semangat pembangunan, menjaga warisan perjuangan para pendahulu, serta memantapkan visi menuju Kabupaten Kepulauan Mentawai yang Merdeka dari Ketertinggalan. (MD)


Pidato lengkap Bupati Mentawai

HARI JADI KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI ke 26 Silahkan Download disini


advertise


 

advertise
Sasaraina TV Youtube Channel